KONSEP DASAR PENYAKIT KRONIS
KONSEP DASAR PENYAKIT KRONIS
A. Pengertian
Penyakit Kronis adalah Gangguan kesehatan yang berlangsung lama dan
menahun, yang tidak bisa diperbaiki dan terjadi gangguan akumulasi (gabungan)
atau disebut juga penyakit laten. Beberapa kondisi kronis menyebabkan perubahan
yang irreversible pada struktur atau fungsi dari salah satu atau lebih pada
system tubuh.
B. Jenis – Jenis
Penyakit Kronis:
1.
Gagal
Jantung
2.
Gagal
Ginjal Kronis
3.
Penyakit
Parkinson
4.
Diabetes
Mielitus
5.
Multiple
sclerosis dan sebagainya
C. Hal hal yang dapat terjadi pada Penyakit Kronis:
1.
Ketidakmampuan
Berkurangnya kemampuan seseorang untuk melakukan
sesuatu akibat adanya gangguan pada fisik dan mentalnya.
2.
Kerusakan
Gangguan yang actual terjadi pada struktur atau fungsi
baik pada anatomi, fisiologi , mental ataupun spiritual yang abnormal.
3.
Perubahan Pola Perkembangan :
Perubahan
perkembangan yang terjadi pada saat fungsi seseorang baik kualitas maupun kuantitasnya akibat dari penyakit atau injuri serta negative self image atau perilaku
social yang negative yang menuju atau
mengarah pada ketidakmampuan seseorang Saat penyakit atau injuri akan meninggalkan gejala sisa atau
kemungkinan kembali lagi pada keadaan yang lebih buruk, maka klien dan
keluarganya akan menghadapi perubahan dan gangguan dalam cara hidupnya.
D. Kriteria penyakit kronis :
1.
Terdapat
kelemahan
2.
Terdapat
keterbatasan
3.
Memerlukan
kontroling perawatan yang terus menerus dalam jangka panjang untuk obat-obat
dan diet.
4.
Memerlukan
program rehabilitasi untuk menyesuaikan aktivitas dengan kondisi penyakitnya
E. Hal hal yang perlu diperhatikan dalam pengawasan
penyakit kronis :
1.
Peningkatan
kesehatan
2.
Pencegahan
penyakit yang spesifik
3.
Identifikasi
tindakan atau pengenalan dini dan pengobatan
4.
Mengurangi
ketidakmampuan bagi klien penyakit kronis
5.
Rehabilitasi.
F.
Efek
Penyakit Kronis
1.
Respon
seseorng terhadap penyakit kronis atau ketidakmampuan merupakan suatu proses
interaksi yang kompleks yang mengakibatkan timbul banyak permasalahan. Faktor
yang mempengaruhi respon seseorang terhadap penyakit kronis adalah:
2.
Klien
dan orang itu sendiri
3.
Keluarga
4.
Lingkungan
5.
Faktor
kontitusional yang membantu menentukan kapasitas kognitifnya.
6.
Temperamen
atau watak
7.
Perkembangan
kepribadian
8.
Persepsi
dan terhadap perubahan dan kehilangan
9.
Adanya
sumber personal pada saat kehilangan
10. Membaut koping
11. Penerimaan terhadap kehilangan sebagian bagian dari tujuan hidup
G. Ada 12 macam tingaktan penyesuaian diri terhadap
kondisi kronis atau ketidak mampuan adalah sebagai berikut:
1.
Adanya
shock
2.
Cemas
3.
Tawar
menawar
4.
Menolak
5.
Berkabung
6.
Depresi
7.
Menarik
diri
8.
Marah
9.
Permusuhan
dan sikap melawan, menyerang
10. Pengakuan
11. Penerimaan
12. Penyesuaian.
Comments