Junchiriki
Shukaku si ekor satu
Nama: Shukaku si ekor satu (一尾守鶴 Ichibi no Shukaku) atau Shukaku dari padang pasir (砂の守鶴 Suna no Shukaku)
Jenis: Tanuki (Anjing rakun atau raccoon-dog dalam bahasa Inggris, binatang asli Jepang dan beberapa daerah di sekitarnya)
Jinchuuriki: Gaara, kemudian diambil alih oleh Akatsuki
Kemampuan khusus: Menembakkan meriam angin yang terkonsentrasi menggunakan chakra
Status: Ditangkap dan diserap oleh Akatsuki
Shukaku diberi gelar dewa angin oleh orang Jepang zaman dulu. Dulunya dia adalah pendeta yang terpengaruh kekuatan kegelapan Yamata no Orochi dan terkena badai pasir. Dia lalu berubah bentuk menjadi luak berekor satu dan mengandalkan jutsu angin sebagai serangannya. Dalam manga dan anime Naruto dia disegel dalam tubuh Gaara dan menggunakan jiwa ibu kandung Gaara sebagai tumbalnya. Suna pernah memiliki dua Jinchuuriki sebelum Gaara, tetapi keduanya tewas setelah Shukaku dikeluarkan dari tubuh mereka. Shukaku sangat pintar tetapi bertingkah seperti layaknya orang mabuk. Kata "Shukaku" sendiri dapat berarti "mabuk" dalam bahasa jepang. Seperti Bijuu yang lain, sifat pemarah dan haus darah Jinchuuriki dapat membuatnya terpancing untuk keluar dan menghancurkan apa yang ada di sekitarnya.
Sebagai Jinchuuriki, Gaara memiliki kemampuan untuk mengendalikan dan mengontrol pasir, dan dilindungi setiap saat oleh perisai pasir, tetapi dia harus menderita insomnia seumur hidupnya akibat efek samping yang didapatkannya. Garaa tak akan pernah bisa tidur karena ketika dia tidur, Shukaku akan menguasai tubuh dan pikirannya.
Ketika marah atau timbul nafsu membunuh, Gaara dapat berubah menjadi sesosok monster seukuran tubuh manusia dengan cara menutupi seluruh tubuhnya dengan pasir. Selain mengubah bentuk tubuhnya, pasir-pasir ini juga meningkatkan pertahanan fisik dan chakra Gaara secara drastis. Dalam bentuk Shukaku, Gaara mendapatkan kekuatan yang besar, pertahanan yang kuat, dan kemampuan untuk menggunakan shuriken pasir.
Dia juga dapat mengontrol pasir dan dapat menggunakannya secara lebih efektif dan bertenaga daripada ketika ia berwujud manusia. Kelemahannya, transformasi ke bentuk monster ini berjalan cukup lambat dan sulit dilakukan jika tidak ada hal yang benar-benar memancing emosi Gaara. Sampai saat ini, Gaara telah mencoba dua kali mengubah tubuhnya ke bentuk Shukaku dan keduanya gagal mencapai ke bentuk sempurna; pertama ketika ujian Chuunin dilakukan. Saat itu Sasuke berhasil melukainya sebelum ia sempat mencapai bentuk sempurna. Yang kedua, ketika ia melawan Naruto di hutan; Naruto mengalahkannya ketika Gaara baru berhasil menutupi seluruh tubuhnya kecuali bagian kaki.
Dalam situasi yang membahayakan, Gaara dapat menciptakan replika Shukaku berukuran aslinya dari pasir. Tidak seperti Shukaku berukuran manusia, replika ini dapat diciptakan dalam waktu singkat. Gaara mengontrol replika dari dalam, sehingga tubuhnya terlindungi dari serangan musuh. Dalam bentuk ini, Gaara dapat melepaskan jiwa Shukaku yang ada dalam tubuhnya, dan memasukkannya ke dalam tubuh replika Shukaku. Untuk melakukannya, Gaara harus keluar dari replika Shukaku, lalu tidur di atas kepala replika tersebut. Tetapi sebagai akibatnya, Gaara menjadi lebih mudah diserang. Ketika dia bangun, maka segelnya akan terlepas dan jiwa Shukaku akan kembali masuk ke dalam dirinya; dan replika Shukaku akan hancur.
Dalam episode "Menyelamatkan Gaara", Akatsuki berhasil menangkap dan mengeluarkan Shukaku dari tubuh Gaara; Gaara pun tewas. Tapi suatu keberuntungan bagi Gaara, dia berhasil dihidupkan kembali dengan kombinasi jurus pembagi-nyawa milik Chiyo dan chakra milik Naruto. Kemampuan Gaara tidak sepenuhnya hilang, walaupun tidak diketahui apakah kekuatannya melemah akibat dikeluarkannya jiwa Shukaku dari tubuhnya.
Shukaku memiliki bentuk yang mirip Luak, rakun atau panda sehingga terkadang orang-orang sulit membedakannya.
Tanuki, seperti Kitsune, adalah makhluk-makhluk mistik dalammitologi jepang, dan terkadang keduanya bersaing satu sama lain.
Ada sebuah kisah tentang pendeta dan Tanuki yang mengubah diri menjadi ketel teh, yaitu Bunbuku Chagama.
Nekomata si ekor dua
Nama: kucing setan berbuntut dua (ニ尾の猫俣 Nibi no Nekomata)
Jenis: Nekomata
Jinchuuriki: Yugito
Kemampuan khusus: Kemampuan elemen petir
Status: Ditangkap oleh Akatsuki
Nekomata adalah Bijuu yang berbentuk Kucing dan menguasai kekuatan kematian. Dia adalah peliharaan dewa kematian dengan sayap hitam raksasa. Di cerita Naruto, dia disegel dalam tubuh Kunoichi bernama Yugito Nii dari Kumogakure. Nekomata memiliki nafas api (Fire Breathing). Nekomata akhirnya ditangkap oleh 2 anggota Akatsuki, yaitu Hidan dan Kakuzu.
Isonade si ekor tiga
Nama: Isonade si ekor tiga (三尾 Sanbi)
Jenis: Makhluk seperti kura-kura
Jinchuuriki: tidak ada/liar.sebelumnya seorang ninja dari Kirigakure
Status: Ditangkap oleh Akatsuki
Bijuu berekor tiga ini berbentuk seperti kura-kura dengan kekuatan yang mengerikan. Walaupun begitu, si ekor tiga tidak memiliki kepandaian untuk mengontrol kekuatannya sehingga menurut Deidara, kemampuannya hanya satu tingkat lebih tinggi dari hewan liar biasa.
Kemampuannya belum diketahui, karena ia hanya muncul dalam satu episode di komik Naruto. Ia memiliki kecepatan bergerak yang tinggi walaupun memiliki tubuh yang besar dan hidup bebas tanpa Jinchuuriki sebelum akhirnya ditangkap oleh Deidara dan Tobi dari Akatsuki .
Sokou si ekor empat
Nama: Sokou, Si ekor empat (鼠蛟 atau 四尾 Yonbi)
Jenis: Belum diketahui (dalam dunia Naruto), kemungkinan adalah Sokou
Jinchuuriki: Seorang kakek yang bernama Roùshi
Status: Ditangkap oleh Akatsuki
Jinchuuriki dari bijuu berekor empat adalah seorang kakek yg bernama Roùshi yang ditangkap oleh Kisame Hoshigaki . Jinchuuriki ini menggunakan kombinasi elemen tanah dan elemen api menjadi elemen lava. Bijuu berekor empat ini telah ditangkap dan disegel oleh Akatsuki.
Hokou si ekor lima
Nama: Hokou si ekor lima (五尾 Gobi)
Jenis: Belum diketahui (dalam dunia Naruto )
Jinchuuriki: Seorang ninja yang tinggi dan memakai jubah dari Iwagakure
Status: Aktif
Raijuu si ekor enam
Nama: Raijuu si ekor enam (六尾 Rokubi)
Jenis: Belum diketahui (dalam dunia Naruto), kemungkinan adalah Raijuu
Jinchuuriki: Belum diketahui
Status: Belum diketahui
Kaku si ekor tujuh
Nama: Kaku si ekor tujuh (七尾 Shichibi)
Jenis: belum diketahui kemungkinan Kaku si ekor tujuh atau Suzaku , Phoenix, salah satu hewan legenda.
Jinchuuriki: Seorang ninja dari desa Takigakure , namun memiliki sifat dan perilaku yang sama dengan Deidara
Status: belum diketahui, di gunung Fuji
Ushi-oni si ekor delapan hachibi
Nama: Ushi-oni, Si ekor delapan (牛鬼 atau 八尾 Hachibi)
Jenis: Banteng berekor delapan (gabungan dari banteng dan gurita)
Jinchuuriki: Killer Bee
Status: Aktif
Sebelumnya, banyak yg mengira bijuu ini adalah Yamata no Orochi. Namun pada Naruto chapter 412 dinyatakan bahwa bijuu ini berbentuk banteng dgn kaki gurita berjumlah 8. Kekuatannya belum diketahui pasti. Namun, dia bisa menyemburkan semacam bola api raksasa seperti punya Naruto pada wujud ekor 4 tapi lebih besar. Sasuke telah mengalahkan jinchuuriki bijuu ini dengan jurus Amaterasunya dan mengorbankan Karin, Suigetsu. Kemudian membawanya ke sarang Akatsuki. Namun ternyata itu hanya semacam klon palsu yg dibuat jinchuuriki tersebut. Bijuu ini juga mempunyai hubungan yg baik dgn jinchuurikinya.
Kyubi si ekor sembilan
Nama: Rubah Ekor Sembilan (九尾の妖狐 Kyūbi no Yōkō)
Jenis: Rubah Berekor Sembilan
Jinchuuriki: Uzumaki Naruto
Kemampuan khusus: Chakra tak terbatas.
Status:
Kyuubi berbentuk Rubah dan berekor sembilan. Dikatakan bahwa dia adalah raja dari segala raja para siluman . Di Naruto, dia adalah siluman yang disegel dalam tubuh Naruto yang menyebabkan dia dikucilkan di desanya, konoha . Kekuatan Kyuubi sangatlah dahsyat; dengan mengayunkan satu ekornya dia bisa menciptakan tsunami dan bahkan meratakan gunung. Ketika Kyuubi menyerang Konohagakure, Hokage ke-4 menyegelnya ke dalam tubuh seorang bayi bernama Naruto dengan menggunakan Dead Demon Consuming Seal dan mengorbankan dirinya sebagai tumbal.
Kyuubi adalah monster yang sangat kuat dan pintar tetapi berperasaan kejam dan sadis. Bagaimanapun, ia memiliki kehormatan dan mengakui kekalahannya dari Hokage ke-4, sehingga ia pun tak segan membantu Naruto, yang tubuhnya dijadikan tempat penyegelan oleh Hokage ke-4, dengan cara membagi chakranya.
Nama: Shukaku si ekor satu (一尾守鶴 Ichibi no Shukaku) atau Shukaku dari padang pasir (砂の守鶴 Suna no Shukaku)
Jenis: Tanuki (Anjing rakun atau raccoon-dog dalam bahasa Inggris, binatang asli Jepang dan beberapa daerah di sekitarnya)
Jinchuuriki: Gaara, kemudian diambil alih oleh Akatsuki
Kemampuan khusus: Menembakkan meriam angin yang terkonsentrasi menggunakan chakra
Status: Ditangkap dan diserap oleh Akatsuki
Shukaku diberi gelar dewa angin oleh orang Jepang zaman dulu. Dulunya dia adalah pendeta yang terpengaruh kekuatan kegelapan Yamata no Orochi dan terkena badai pasir. Dia lalu berubah bentuk menjadi luak berekor satu dan mengandalkan jutsu angin sebagai serangannya. Dalam manga dan anime Naruto dia disegel dalam tubuh Gaara dan menggunakan jiwa ibu kandung Gaara sebagai tumbalnya. Suna pernah memiliki dua Jinchuuriki sebelum Gaara, tetapi keduanya tewas setelah Shukaku dikeluarkan dari tubuh mereka. Shukaku sangat pintar tetapi bertingkah seperti layaknya orang mabuk. Kata "Shukaku" sendiri dapat berarti "mabuk" dalam bahasa jepang. Seperti Bijuu yang lain, sifat pemarah dan haus darah Jinchuuriki dapat membuatnya terpancing untuk keluar dan menghancurkan apa yang ada di sekitarnya.
Sebagai Jinchuuriki, Gaara memiliki kemampuan untuk mengendalikan dan mengontrol pasir, dan dilindungi setiap saat oleh perisai pasir, tetapi dia harus menderita insomnia seumur hidupnya akibat efek samping yang didapatkannya. Garaa tak akan pernah bisa tidur karena ketika dia tidur, Shukaku akan menguasai tubuh dan pikirannya.
Ketika marah atau timbul nafsu membunuh, Gaara dapat berubah menjadi sesosok monster seukuran tubuh manusia dengan cara menutupi seluruh tubuhnya dengan pasir. Selain mengubah bentuk tubuhnya, pasir-pasir ini juga meningkatkan pertahanan fisik dan chakra Gaara secara drastis. Dalam bentuk Shukaku, Gaara mendapatkan kekuatan yang besar, pertahanan yang kuat, dan kemampuan untuk menggunakan shuriken pasir.
Dia juga dapat mengontrol pasir dan dapat menggunakannya secara lebih efektif dan bertenaga daripada ketika ia berwujud manusia. Kelemahannya, transformasi ke bentuk monster ini berjalan cukup lambat dan sulit dilakukan jika tidak ada hal yang benar-benar memancing emosi Gaara. Sampai saat ini, Gaara telah mencoba dua kali mengubah tubuhnya ke bentuk Shukaku dan keduanya gagal mencapai ke bentuk sempurna; pertama ketika ujian Chuunin dilakukan. Saat itu Sasuke berhasil melukainya sebelum ia sempat mencapai bentuk sempurna. Yang kedua, ketika ia melawan Naruto di hutan; Naruto mengalahkannya ketika Gaara baru berhasil menutupi seluruh tubuhnya kecuali bagian kaki.
Dalam situasi yang membahayakan, Gaara dapat menciptakan replika Shukaku berukuran aslinya dari pasir. Tidak seperti Shukaku berukuran manusia, replika ini dapat diciptakan dalam waktu singkat. Gaara mengontrol replika dari dalam, sehingga tubuhnya terlindungi dari serangan musuh. Dalam bentuk ini, Gaara dapat melepaskan jiwa Shukaku yang ada dalam tubuhnya, dan memasukkannya ke dalam tubuh replika Shukaku. Untuk melakukannya, Gaara harus keluar dari replika Shukaku, lalu tidur di atas kepala replika tersebut. Tetapi sebagai akibatnya, Gaara menjadi lebih mudah diserang. Ketika dia bangun, maka segelnya akan terlepas dan jiwa Shukaku akan kembali masuk ke dalam dirinya; dan replika Shukaku akan hancur.
Dalam episode "Menyelamatkan Gaara", Akatsuki berhasil menangkap dan mengeluarkan Shukaku dari tubuh Gaara; Gaara pun tewas. Tapi suatu keberuntungan bagi Gaara, dia berhasil dihidupkan kembali dengan kombinasi jurus pembagi-nyawa milik Chiyo dan chakra milik Naruto. Kemampuan Gaara tidak sepenuhnya hilang, walaupun tidak diketahui apakah kekuatannya melemah akibat dikeluarkannya jiwa Shukaku dari tubuhnya.
Shukaku memiliki bentuk yang mirip Luak, rakun atau panda sehingga terkadang orang-orang sulit membedakannya.
Tanuki, seperti Kitsune, adalah makhluk-makhluk mistik dalammitologi jepang, dan terkadang keduanya bersaing satu sama lain.
Ada sebuah kisah tentang pendeta dan Tanuki yang mengubah diri menjadi ketel teh, yaitu Bunbuku Chagama.
Nekomata si ekor dua
Nama: kucing setan berbuntut dua (ニ尾の猫俣 Nibi no Nekomata)
Jenis: Nekomata
Jinchuuriki: Yugito
Kemampuan khusus: Kemampuan elemen petir
Status: Ditangkap oleh Akatsuki
Nekomata adalah Bijuu yang berbentuk Kucing dan menguasai kekuatan kematian. Dia adalah peliharaan dewa kematian dengan sayap hitam raksasa. Di cerita Naruto, dia disegel dalam tubuh Kunoichi bernama Yugito Nii dari Kumogakure. Nekomata memiliki nafas api (Fire Breathing). Nekomata akhirnya ditangkap oleh 2 anggota Akatsuki, yaitu Hidan dan Kakuzu.
Isonade si ekor tiga
Nama: Isonade si ekor tiga (三尾 Sanbi)
Jenis: Makhluk seperti kura-kura
Jinchuuriki: tidak ada/liar.sebelumnya seorang ninja dari Kirigakure
Status: Ditangkap oleh Akatsuki
Bijuu berekor tiga ini berbentuk seperti kura-kura dengan kekuatan yang mengerikan. Walaupun begitu, si ekor tiga tidak memiliki kepandaian untuk mengontrol kekuatannya sehingga menurut Deidara, kemampuannya hanya satu tingkat lebih tinggi dari hewan liar biasa.
Kemampuannya belum diketahui, karena ia hanya muncul dalam satu episode di komik Naruto. Ia memiliki kecepatan bergerak yang tinggi walaupun memiliki tubuh yang besar dan hidup bebas tanpa Jinchuuriki sebelum akhirnya ditangkap oleh Deidara dan Tobi dari Akatsuki .
Sokou si ekor empat
Nama: Sokou, Si ekor empat (鼠蛟 atau 四尾 Yonbi)
Jenis: Belum diketahui (dalam dunia Naruto), kemungkinan adalah Sokou
Jinchuuriki: Seorang kakek yang bernama Roùshi
Status: Ditangkap oleh Akatsuki
Jinchuuriki dari bijuu berekor empat adalah seorang kakek yg bernama Roùshi yang ditangkap oleh Kisame Hoshigaki . Jinchuuriki ini menggunakan kombinasi elemen tanah dan elemen api menjadi elemen lava. Bijuu berekor empat ini telah ditangkap dan disegel oleh Akatsuki.
Hokou si ekor lima
Nama: Hokou si ekor lima (五尾 Gobi)
Jenis: Belum diketahui (dalam dunia Naruto )
Jinchuuriki: Seorang ninja yang tinggi dan memakai jubah dari Iwagakure
Status: Aktif
Raijuu si ekor enam
Nama: Raijuu si ekor enam (六尾 Rokubi)
Jenis: Belum diketahui (dalam dunia Naruto), kemungkinan adalah Raijuu
Jinchuuriki: Belum diketahui
Status: Belum diketahui
Kaku si ekor tujuh
Nama: Kaku si ekor tujuh (七尾 Shichibi)
Jenis: belum diketahui kemungkinan Kaku si ekor tujuh atau Suzaku , Phoenix, salah satu hewan legenda.
Jinchuuriki: Seorang ninja dari desa Takigakure , namun memiliki sifat dan perilaku yang sama dengan Deidara
Status: belum diketahui, di gunung Fuji
Ushi-oni si ekor delapan hachibi
Nama: Ushi-oni, Si ekor delapan (牛鬼 atau 八尾 Hachibi)
Jenis: Banteng berekor delapan (gabungan dari banteng dan gurita)
Jinchuuriki: Killer Bee
Status: Aktif
Sebelumnya, banyak yg mengira bijuu ini adalah Yamata no Orochi. Namun pada Naruto chapter 412 dinyatakan bahwa bijuu ini berbentuk banteng dgn kaki gurita berjumlah 8. Kekuatannya belum diketahui pasti. Namun, dia bisa menyemburkan semacam bola api raksasa seperti punya Naruto pada wujud ekor 4 tapi lebih besar. Sasuke telah mengalahkan jinchuuriki bijuu ini dengan jurus Amaterasunya dan mengorbankan Karin, Suigetsu. Kemudian membawanya ke sarang Akatsuki. Namun ternyata itu hanya semacam klon palsu yg dibuat jinchuuriki tersebut. Bijuu ini juga mempunyai hubungan yg baik dgn jinchuurikinya.
Kyubi si ekor sembilan
Nama: Rubah Ekor Sembilan (九尾の妖狐 Kyūbi no Yōkō)
Jenis: Rubah Berekor Sembilan
Jinchuuriki: Uzumaki Naruto
Kemampuan khusus: Chakra tak terbatas.
Status:
Kyuubi berbentuk Rubah dan berekor sembilan. Dikatakan bahwa dia adalah raja dari segala raja para siluman . Di Naruto, dia adalah siluman yang disegel dalam tubuh Naruto yang menyebabkan dia dikucilkan di desanya, konoha . Kekuatan Kyuubi sangatlah dahsyat; dengan mengayunkan satu ekornya dia bisa menciptakan tsunami dan bahkan meratakan gunung. Ketika Kyuubi menyerang Konohagakure, Hokage ke-4 menyegelnya ke dalam tubuh seorang bayi bernama Naruto dengan menggunakan Dead Demon Consuming Seal dan mengorbankan dirinya sebagai tumbal.
Kyuubi adalah monster yang sangat kuat dan pintar tetapi berperasaan kejam dan sadis. Bagaimanapun, ia memiliki kehormatan dan mengakui kekalahannya dari Hokage ke-4, sehingga ia pun tak segan membantu Naruto, yang tubuhnya dijadikan tempat penyegelan oleh Hokage ke-4, dengan cara membagi chakranya.
Comments